Atifitas cetak mencetak sekarang ini memang sudah menjadi kebutuhan. Dengan adanya printer semua memang serba dimudahkan, praktis dan cepat. Tapi pernahkah anda mengalami kejadian ketika anda akan mencetak dokumen tiba – tiba printer tidak dapat dinyalakan. Seperti pengalaman yang pernah saya alami dengan printer Canon IP1980, Kasusnya ketika tombol “Power” ditekan printer hanya hidup sekitar 10 detik kemudian langsung mati. Tentu kejadian semacam ini sangat membuat panik kususnya bagi orang yang awam dengan dunia per-printeran.
Sesi selanjutnya saya mulai melakukan pengamatan sekaligus analisa untuk pemecahan permasalahan tersebut. Beberapa dugaan muncul, dan mulailah saya cek satu persatu. Kemungkinan besar kerusakan terjadi pada bagian powersupply, namun hal pertama yang saya lakukan adalah memastikan kondisi kabel power menggunakan pengamatan mata langsung dan juga pengecekan menggunakan AVO meter. Kabel power lulus uji, fisiknya masih bagus, tidak ada lecet atau cacat sama sekalai. Sedangkan pada hasil pengecekan AVO meter juga menunjukan hasil yang sesui. Sebenarnya proses pengecekan kabel menggunakan AVO meter hanyalah untuk mengetahui kabel tersebut tersambung atau tidak. Karena tidak ada masalah dengan kabel berati proses selanjutnya pengecekan powersupply. Powersupply printer Canon IP1980 terletak dibagian bawah printer, tepat dimana kabel power ditancapkan. Cara melepasnyapun cukup mudah yaitu tinggal dicungkit menggunakan obeng minus, kemudian tarik casing secara perlahan dan lepas kabel biru yang terhubung langsung dengan soket motheboard printer ( lihat gambar dibawah )
Tanpa basa basi lagi setelah Powersupply terlepas, saya langsung menggantinya dengan powersupply printer lain. Hasilnya memang tidak meleset, printer Canon IP1980 yang sebelumnya loyo kembali hidup dan siap digunakan untuk mencetak. Jadi kesimpulan yang saya dapat dari kejadian ini adalah “Ketika printer nyala sebentar kemudian mati, berarti kerusakan terjadi pada powersupply dan solusinya harus ganti powersupply yang lain”. Sebenarnya powersupply ini dapat diperbaiki, namun membutuhkan waktu yang cukup lama karena harus membuka casing yang lumayan sulit serta analisa rangkaian yang memang sengaja dibuat untuk sekali pakai. Tidak harus ganti baru, kita dapat mengunakan power supply bekas namun berkualitas dari printer yang sudah rusak atau membeli langsung di tempat service printer terdekat dengan harga yang terjangkau. Lebih mudah lagi membeli ditoko - toko online atau order langsung di zuhriwafa.blogspot.com juga bisa. Demikianlah informasi yang dapat saya berikan semoga dapat bermanfaat.
0 comments:
Post a Comment